| Nama Lengkap Resmi |
Faktor Pertumbuhan Fibroblas Dasar Sapi Rekombinan (rBobFGF) |
| urutan |
 |
| Urutan Asam Amino |
MPALPEDGGS GAFPPGHFKD PKRLYCKNGG FFLRIHPDGR VDGVREKSDP HIKLQLQAEE RGVVSIKGVC ANRYLAMKED GRLLASKCVT DECFFFERLE SNNYNTYRSR KYSSWYVALK RTGQYKLGPK TGPGQKAILF LPMSAKS |
| Sinonim |
FGF-2, HBGF-2 |
| Nomor Aksesi |
P03969 |
| IDGen |
281161 |
| Kesimpulan |
Bovine bFGF, yang dikodekan oleh gen FGF2, adalah anggota dari keluarga faktor pertumbuhan fibroblast (FGF). Faktor pertumbuhan fibroblas ditemukan dalam ekstrak hipofisis pada tahun 1973 dan kemudian diuji dalam bioassay yang menyebabkan fibroblas berkembang biak. Setelah fraksinasi lebih lanjut ekstrak menggunakan pH asam dan basa, dua bentuk yang berbeda telah diisolasi yang bernama "faktor pertumbuhan fibroblas asam" (FGF-1) dan "faktor pertumbuhan fibroblas dasar" (FGF-2). Bovine bFGF berbagi 95% identitas urutan asam amino dengan bFGF murine, dan 97% asam amino memiliki identitas urutan dengan tikus. Afinitas antara bFGF dan reseptornya dapat ditingkatkan dengan heparin atau proteoglikan heparan sulfat. bFGF memainkan peran penting dalam regulasi kelangsungan hidup sel, pembelahan sel, angiogenesis, diferensiasi sel dan migrasi sel. Hal ini juga terlibat dalam berbagai proses biologis, termasuk perkembangan embrio, morfogenesis, perbaikan jaringan, pertumbuhan tumor dan invasi. Selain itu, bFGF sering digunakan untuk komponen penting media kultur sel, misalnya, media kultur sel induk embrionik manusia, sistem kultur bebas serum. |
| sumber |
Escherichia coli. |
| Berat molekul |
Sekitar 16.5 kDa, rantai polipeptida non-glikosilasi tunggal yang mengandung 147 asam amino. |
| Aktivitas Biologis |
Sepenuhnya aktif secara biologis bila dibandingkan dengan standar. ED50 sebagaimana ditentukan oleh uji proliferasi sel menggunakan sel murine balb/c 3T3 kurang dari 0.1 ng/ml, sesuai dengan aktivitas spesifik > 1.0 × 107 IU/mg. |
| Penampilan |
Bubuk lyophilized (kering beku) putih yang disaring steril. |
| Perumusan |
Diliofilisasi dari larutan pekat yang disaring 0.2 um dalam PBS, pH 7.4. |
| Endotoksin |
Kurang dari 1 EU/ug rBobFGF sebagaimana ditentukan dengan metode LAL. |
| Rekonstitusi |
Kami merekomendasikan agar botol ini disentrifugasi sebentar sebelum dibuka untuk membawa isinya ke bawah. Dilarutkan dalam air suling steril atau buffer berair yang mengandung 0.1% BSA hingga konsentrasi 0.1-1.0 mg/mL. Larutan stok harus dibagi ke dalam alikuot yang berfungsi dan disimpan pada suhu -20 °C. Pengenceran lebih lanjut harus dibuat dalam larutan buffer yang sesuai. |
| Stabilitas dan Penyimpanan |
Gunakan freezer defrost manual dan hindari siklus beku-cair berulang.- 12 bulan sejak tanggal penerimaan, -20 hingga -70 °C sesuai persediaan.- 1 bulan, 2 hingga 8 °C dalam kondisi steril setelah pemulihan.- 3 bulan, -20 hingga -70 °C dalam kondisi steril setelah rekonstitusi. |
| Referensi |
|
| SDS-HALAMAN |
 |
| Unduh Lembar Data Keselamatan (SDS) |
Klik untuk mendownload |
| Unduh Lembar Data Teknis (TDS) |
Klik untuk mendownload |
