| Nama Lengkap Resmi |
Tikus Rekombinan VEGF Co-regulated Chemokine 1/CXCL17 (rRtVCC-1/CXCL17) |
| urutan |
 |
| Urutan Asam Amino |
SPNQEVARHH GDQHQAPRRW LWEGGQECDC KDWSSLRVSKR KTTAVLEPPR KQCPCDHVKG SEKKNRRQKH HRKSQRPSRT CQQFLKRCQL ASFTLPL |
| Sinonim |
Sel Dendritik dan Protein Seperti Kemokin Monosit, DMC |
| Nomor Aksesi |
|
| IDGen |
|
| Kesimpulan |
CXCL17 juga bernama Dendritic Cell dan Monocyte Chemokine-like Protein (DMC) dan VEGF Co-regulated Chemokine 1 (VCC-1), adalah sitokin kecil milik keluarga kemokin CXC. Ini secara konstitutif diekspresikan di paru-paru dan dapat dideteksi di trakea, lambung, dan otot rangka. CXCL17 menarik sel dendritik dan monosit dan diatur dalam tumor. Ini mungkin kemokin rumah tangga yang mengatur perekrutan monosit darah yang tidak aktif dan sel dendritik yang belum matang ke dalam jaringan dan mungkin memainkan peran dalam pertahanan bawaan melawan infeksi. CXCL17 manusia dewasa berbagi identitas urutan asam amino 73%, 71% dan 64% dengan DMC sapi, tikus dan tikus, masing-masing. |
| sumber |
Escherichia coli. |
| Berat molekul |
Sekitar 11.5 kDa, rantai polipeptida non-glikosilasi tunggal yang mengandung 97 asam amino. |
| Aktivitas Biologis |
Sepenuhnya aktif secara biologis bila dibandingkan dengan standar. ED50 sebagaimana ditentukan oleh kemampuannya untuk menginduksi ekspresi VEGF menggunakan sel endotel murine kurang dari 5.0 ug/ml, sesuai dengan aktivitas spesifik > 200 IU/mg. |
| Penampilan |
Serbuk lyophilized (beku-kering) steril Filtered White. |
| Perumusan |
Diliofilisasi dari larutan pekat yang disaring 0.2 um dalam 2 × PBS, pH 7.4. |
| Endotoksin |
Kurang dari 1 EU/ug rRtVCC-1/CXCL17 sebagaimana ditentukan dengan metode LAL. |
| Rekonstitusi |
Kami merekomendasikan agar botol ini disentrifugasi sebentar sebelum dibuka untuk membawa isinya ke bawah. Rekonstitusi dalam air suling steril atau buffer berair yang mengandung 0.1% BSA hingga konsentrasi 0.1-1.0 mg/ml. Larutan stok harus dibagi ke dalam alikuot yang berfungsi dan disimpan pada suhu -20 °C. Pengenceran lebih lanjut harus dibuat dalam larutan buffer yang sesuai. |
| Stabilitas dan Penyimpanan |
Gunakan freezer defrost manual dan hindari siklus beku-cair berulang.- 12 bulan sejak tanggal penerimaan, -20 hingga -70 °C sesuai persediaan.- 1 bulan, 2 hingga 8 °C dalam kondisi steril setelah pemulihan.- 3 bulan, -20 hingga -70 °C dalam kondisi steril setelah rekonstitusi. |
| Referensi |
1. WY Lee, CJ Wang, TY Lin, dkk. 2013. Am J Fisiol Endokrinol Metab, 304: E32-40.2. A Matsui, H Yokoo, Y Negishi, dkk. 2012. PLoS Satu, 7: e44080.3. AM Burkhardt, KP Tai, JP Flores-Guiterrez, dkk. 2012. J Imunol, 188 : 6399-406.4. N Hiraoka, R Yamazaki-Itoh, Y Ino, dkk. 2011. Gastroenterologi, 140 : 310-21. |
| SDS-HALAMAN |
 |
| Unduh Lembar Data Keselamatan (SDS) |
Klik untuk mendownload |
| Unduh Lembar Data Teknis (TDS) |
Klik untuk mendownload |
